Pada saat akan turun hujan, kita akan merasa panas? Apa Benar? Mungkin lebih tepatnya bukan panas melainkan kita merasa gerah. Dalam postingan kali ini saya akan menjelaskan kenapa hal tersebut bisa terjadi. Ini prosesnya, pertama - tama radiasi yang dipancarkan oleh matahari menuju ke bumi sebagian diserap oleh bumi dan sebagian lagi dipantulkan kembali ke luar angkasa. Radiasi matahari yang dipantulkan kembali berarti radiasi tersebut tidak masuk ke bumi melainkan hanya sampai ke lapisan atmosfer saja. Akan tetapi sebagian radiasi matahari yang dipancarkan kembali keluar angkasa ( berupa gelombang panjang ) itu terhalang oleh awan (mendung), Sehingga radiasi matahari yang seharusnya menuju luar angkasa akan kembali menuju bumi sehingga udara pada saat itu terasa panas. Proses ini hampir sama dengan proses pemanasan global, di mana gas rumah kaca yang menyebabkan memanas nya suhu di bumi. Contoh lainnya ketika suhu terasa panas, kita menggunakan selimut yang tebal , maka kita terasa panas. Itu karena udara yang akan mengenai kita terhalang oleh selimut.
Dengan kata lain pada saat akan hujan kelembaban udara meninggi hampir mendekati 100%, walaupun tidak harus sebesar itu, ini berarti uap air semisal keringat kita akan sulit untuk menguap, karena udara kita sudah jenuh oleh uap air. Oleh karenanya tubuh kita merasakan perubahan kelembabn lingkungan tersebut sebagai rasa panas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar